GONETNEWS.COM, Gorontalo – PT Pertamina Patra Niaga Sales Area Sulawesi Utara dan Gorontalo (Sulutgo) bersama Polda Gorontalo, Hiswana Migas, dan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Gorontalo melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap penyaluran gas LPG 3 kg bersubsidi kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan dengan turun langsung ke pangkalan-pangkalan yang tersebar di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango, Jumat (07/02/2025).
Tim gabungan tidak hanya memantau kondisi distribusi LPG di pangkalan, tetapi juga berdialog langsung dengan masyarakat yang hendak membeli gas LPG 3 kg. Kegiatan ini bertujuan memastikan penyaluran gas bersubsidi tepat sasaran serta aman menjelang puasa Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri.
Angga Yudiwinata Putra, Sales Area Manager (SAM) Retail Sulutgo, mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan upaya menjaga distribusi LPG tetap lancar dan terkendali.
“Kunjungan kami hari ini bersama perwakilan dari Provinsi Gorontalo, Hiswana Migas, dan Reskrimsus Polda Gorontalo dilakukan di lima pangkalan gas LPG 3 kg yang ada di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango. Alhamdulillah, kondisi penyaluran gas LPG saat ini cukup kondusif. Semua pangkalan yang kami datangi dalam kondisi terisi dan penyalurannya masih normal,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan terus memonitor distribusi LPG, terutama menjelang puasa Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri.
“Harapan kami kondisi ini dapat bertahan hingga akhir tahun 2025. Kami juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan baik BBM maupun LPG karena stok saat ini cukup aman,” tambah Angga.
Sementara itu, Afiff Wira Pradana, SBM Sulutgo VI GAS PT Pertamina Patra Niaga, menjelaskan bahwa Pertamina telah menambah 22 ribu tabung LPG 3 kg di Provinsi Gorontalo sebagai langkah antisipasi menjaga stok.
“Dalam satu minggu pertama, kami sudah menambahkan 22 ribu tabung di Gorontalo. Nantinya akan ada tambahan lagi yang kami distribusikan sekitar minggu keempat Februari 2025 sebagai persiapan menghadapi Ramadhan,” jelas Afiff.
Pada kesempatan yang sama, Ipda Yolanda Uno, S.H Selaku Panit Subdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Gorontalo, yang di tugaskan oleh Dirreskrimsus Polda Gorontalo Kombes Pol Dr. Maruly Pardede, S.H., S.I.K., M.H, menyatakan bahwa stok LPG di pangkalan yang mereka pantau dalam kondisi aman.
“Dari pantauan kami, stok yang ada di wilayah yang dikunjungi semuanya terisi sesuai dengan permintaan. Kami sebagai aparat penegak hukum dan pengawas berharap masyarakat dapat menggunakan LPG sesuai kebutuhan,” ujar Ipda Yolanda.
Ipda Yolanda juga menekankan pentingnya kepatuhan pangkalan terhadap harga eceran tertinggi (HET) dan menyatakan bahwa Polri akan mendukung penuh kebijakan pemerintah serta mengawasi distribusi LPG agar tetap tepat sasaran.
“Kami akan melakukan penindakan apabila ada pelanggaran hukum terkait distribusi LPG 3 kg,” tegasnya.
Dengan adanya evaluasi dan pengawasan ini, diharapkan distribusi LPG 3 kg di Provinsi Gorontalo tetap stabil dan terjamin, terutama menjelang momentum penting seperti puasa Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri. (GN-02)
