GONETNEWS.COM, Kota Gorontalo – Proses sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 di SMK Negeri 4 Gorontalo resmi ditutup. Namun hingga hari terakhir pendaftaran, jumlah siswa yang mendaftar belum mampu memenuhi kuota yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Gorontalo.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Sofyan Mustapa, mengungkapkan bahwa tahapan SPMB sejauh ini berjalan dengan lancar, tetapi jumlah pendaftar masih jauh dari harapan.
“Untuk pilihan pertama, siswa yang mendaftar hanya berjumlah 33 orang. Sedangkan untuk pilihan ketiga ada sekitar 50 lebih. Ini tentu belum cukup untuk memenuhi kebutuhan siswa di sekolah kami,” ujar Sofian saat diwawancarai pada Selasa (10/06/2025).
Ia menjelaskan bahwa tahun sebelumnya SMKN 4 Gorontalo hanya menerima 37 siswa baru, dan jumlah tersebut dinilai masih kurang untuk menunjang aktivitas belajar mengajar secara optimal.
“Tahun ini, kuota yang diberikan oleh Dikbud Provinsi Gorontalo adalah 180 siswa, dengan pembagian untuk 4 ruang belajar. Kalau hanya mengandalkan pendaftar pilihan pertama, jelas kami akan mengalami kekurangan,” tambahnya.
Pihak sekolah kini menaruh harapan besar pada pendaftar yang menempatkan SMKN 4 Gorontalo sebagai pilihan ketiga. Sofyan berharap para siswa tersebut dapat diterima di sekolah ini saat pengumuman kelulusan, sehingga kekurangan siswa dapat teratasi.
“Kami sangat berharap siswa pilihan ketiga bisa lulus di SMKN 4 Gorontalo. Dengan begitu, kami bisa menutupi kekurangan dan memastikan kegiatan pembelajaran berjalan normal sesuai kuota yang ditetapkan,” pungkasnya. (GN-02)
