Meyke Camaru Sampaikan Bantuan Usaha, Pendidikan, dan Keagamaan saat Reses di Siendeng

Meyke Camaru Sampaikan Bantuan Usaha, Pendidikan, dan Keagamaan saat Reses di Siendeng
Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Daerah Pemilihan (Dapil) I Kota Gorontalo, Meyke Camaru, menggelar dialog tatap muka bersama warga Kelurahan Siendeng dalam rangka Reses Masa Persidangan ke III Tahun 2024–2025
banner 468x60

GONETNEWS.COM, Kota Gorontalo Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Daerah Pemilihan (Dapil) I Kota Gorontalo, Meyke Camaru, menggelar dialog tatap muka bersama warga Kelurahan Siendeng dalam rangka Reses Masa Persidangan ke III Tahun 2024–2025. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (01/07/2025) tersebut menjadi ajang bagi Meyke untuk menyampaikan berbagai program intervensi yang dapat diperjuangkan melalui DPRD.

Dalam sambutannya, Meyke menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, seperti bantuan usaha, pendidikan, hingga keagamaan.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Periode lalu, di Kelurahan Tanjung Keramat, masyarakat butuh motor bercoolbox untuk menjual ikan. Ada seorang bapak yang hanya menggunakan sepeda untuk berdagang. Maka saya perjuangkan bantuannya. Dan ini tanpa pungutan sepeser pun,” ungkap Meyke, disambut antusias warga.

Selain bantuan usaha, Meyke juga menjelaskan adanya program bantuan studi atau beasiswa dari Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo yang ditujukan bagi mahasiswa berprestasi.

“Bantuan ini kami perjuangkan agar tetap berlanjut. Syaratnya ringan, cukup punya IPK minimal 3,0. Kalau ada anak-anak ibu yang kuliah dan memenuhi syarat itu, silakan datang ke saya,” jelasnya.

Tak hanya itu, Meyke menekankan pentingnya memakmurkan tempat ibadah dengan memberikan hibah pembangunan masjid serta bantuan untuk Taman Pengajian Qur’an (TPQ) dan rukun duka.

“Setiap tahun saya perjuangkan hibah untuk masjid. Jadi kalau ada yang sedang membangun, masukkan proposalnya ke saya. Termasuk juga untuk TPQ dan rukun duka. Di Pilolodaa misalnya, dulu mereka harus pinjam keranda ke bawah kalau ada yang meninggal. Tapi sekarang sudah ada berkat program ini,” tambahnya.

Meyke menegaskan bahwa seluruh program yang disampaikannya menyasar masyarakat yang benar-benar membutuhkan, terutama yang berada di wilayah pelosok Kota Gorontalo.

“Kalau ada guru ngaji yang ingin kembangkan TPQ-nya, silakan masukkan proposal. Yang penting ada SK resmi,” ujar politisi perempuan ini.

Reses tatap muka ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Kecamatan, Lurah Siendeng, serta sejumlah OPD terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo. (GN-01)

 

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *