GONETNEWS.COM, Gorontalo – Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo menggelar konferensi pers di depan ruang Dulohupa Kantor DPRD Provinsi Gorontalo, Jumat (19/09/2025). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua BK, Fikram Salilama, didampingi Wakil Ketua BK Umar Karim dan anggota BK Ekwan Ahmad.
Konferensi pers ini digelar sebagai tindak lanjut atas video viral yang melibatkan anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Wahyudin Moridu. Dalam kesempatan itu, Ketua BK Fikram Salilama menegaskan bahwa pihaknya langsung menindaklanjuti persoalan tersebut dengan memanggil yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi.
“Pada malam ini kami Badan Kehormatan telah melaksanakan rapat dengan agenda memanggil saudara Wahyudin Moridu sebagai anggota DPRD Provinsi Gorontalo terkait dengan beredarnya video yang sudah viral,” ujar Fikram.
Rapat digelar sekitar pukul 20.00 WITA. Dalam rapat tersebut, BK menanyakan kesediaan Wahyudin Moridu untuk memberikan klarifikasi. Yang bersangkutan menyatakan siap serta dalam kondisi sehat untuk memberikan keterangan.
Fikram mengungkapkan, Wahyudin Moridu mengakui bahwa dirinya mengetahui isi video tersebut dan membenarkan bahwa suara dalam rekaman adalah miliknya. Namun, ketika ditanya alasan mengucapkan kata-kata yang dianggap tidak pantas dalam video, Wahyudin menyampaikan bahwa dirinya tidak sadar melakukannya.
“Beliau menyampaikan bahwa sejak malam sebelumnya mengonsumsi minuman keras hingga pagi hari saat menuju bandara masih dalam keadaan mabuk,” jelas Fikram.
Lebih lanjut, Fikram menambahkan bahwa keterangan ini disampaikan ke publik karena sudah mendapat izin langsung dari Wahyudin Moridu.
“Sebenarnya hasil rapat BK tidak boleh disampaikan secara umum. Namun atas persetujuan beliau, maka malam ini kami sampaikan secara terbuka,” tegasnya. (GN-01)
