321 Warga Asparaga Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan, Syarifuddin Bano Beri Apresiasi

321 Warga Asparaga Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan, Syarifuddin Bano Beri Apresiasi
Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Syarifuddin Bano dalam kegiatan penerimaan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, Selasa (07/10/2025).
banner 468x60

GONETNEWS.COM, Boliyohuto – Sebanyak 321 warga Desa Tiohu dan Olimohulo, Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo, menerima kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, Selasa (07/10/2025). Kartu tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, sebagai bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam memberikan perlindungan sosial bagi pekerja rentan bukan penerima upah.

Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk memperluas jangkauan perlindungan sosial di sektor informal. Pada tahap awal, sebanyak 3.900 pekerja rentan akan mendapatkan manfaat dari program tersebut, dengan nilai premi Rp16.800 per orang yang sepenuhnya ditanggung oleh Pemprov Gorontalo.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Kehadiran program tersebut mendapat sambutan positif dari Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Syarifuddin Bano, yang juga merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Boliyohuto Cs. Ia menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Gusnar Ismail atas perhatian dan kepeduliannya terhadap masyarakat kecil, khususnya para pekerja rentan.

“DPRD memberikan apresiasi luar biasa kepada Pemerintah Provinsi dan Gubernur Gusnar Ismail yang benar-benar peduli terhadap kepentingan rakyat kecil. Beliau sudah mulai merealisasikan janji-janji kampanye, salah satunya pemberian kartu jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah Boliyohuto Cs, khususnya di Kecamatan Asparaga,” ujar Syarifuddin.

Syarifuddin bersama Sun Biki turut hadir langsung dalam kegiatan tersebut sekaligus menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada warga penerima. Ia menilai, langkah ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah tidak hanya memberikan janji, tetapi benar-benar menghadirkan perlindungan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Dalam kegiatan itu, BPJS Ketenagakerjaan juga menyerahkan santunan sebesar Rp10 juta kepada keluarga almarhum peserta BPJS yang baru satu hari membayar iuran sebelum meninggal dunia. Bagi Syarifuddin, hal tersebut menjadi contoh nyata manfaat besar yang diberikan program ini kepada masyarakat.

“Walaupun baru satu kali membayar, keluarga almarhum tetap mendapatkan santunan. Ini luar biasa dan patut kita apresiasi. Program seperti ini harus terus diperluas agar semakin banyak masyarakat terlindungi,” tuturnya.

Lebih lanjut, Syarifuddin menyampaikan bahwa DPRD Provinsi Gorontalo akan terus mendorong agar seluruh masyarakat, terutama yang kurang mampu, bisa mengakses program BPJS Ketenagakerjaan. Ia juga berharap bagi masyarakat yang memiliki kemampuan finansial agar ikut serta secara mandiri.

“Kami akan pikirkan bersama Pemerintah Provinsi untuk membantu masyarakat yang tidak mampu, sementara yang mampu bisa membayar mandiri. Manfaatnya sangat besar dan terbukti nyata,” ungkapnya.

Di akhir pernyataannya, Syarifuddin menegaskan bahwa DPRD Provinsi Gorontalo akan menjadikan perlindungan pekerja rentan sebagai perhatian utama dalam pembahasan anggaran mendatang, agar program sosial seperti ini terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak masyarakat.

“Insyaallah, kami dari Dapil Boliyohuto Cs akan terus memperjuangkan agar perlindungan pekerja rentan menjadi prioritas bersama antara DPRD dan Pemerintah Provinsi,” pungkasnya. (GN-01)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *