GONETNEWS.COM, Kota Gorontalo – Aktivitas belajar di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kota Gorontalo belum berjalan maksimal pada hari pertama masuk sekolah, Senin (15/07/2024).
Kepala sekolah Yulidar Adam mengungkapkan bahwa hal ini diakibatkan oleh banjir yang menggenangi sekolah beberapa hari lalu, sehingga beberapa ruang kelas masih dalam proses pembersihan.
“Banjir yang terjadi beberapa hari lalu telah menyebabkan sekolah kami terendam. Saat ini, tim kami masih bekerja keras untuk membersihkan dan memastikan beberapa ruang kelas tersebut aman untuk digunakan kembali,” ujar Yulidar Adam.
Akibat situasi ini, beberapa kelas harus digabung dalam satu ruangan sementara waktu.
“Untuk sementara, kami menggabungkan beberapa kelas agar proses belajar mengajar tetap bisa berlangsung, meskipun belum maksimal,” tambahnya.
Pada tahun ajaran baru ini, SLB Kota Gorontalo menerima 68 siswa baru, yang menjadikan total keseluruhan siswa mencapai kurang lebih 270 siswa dari tingkat SD, SMP, dan SMA.
Pihak sekolah berharap kondisi akan segera kembali normal sehingga aktivitas belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar.
“Kami berterima kasih atas pengertian dan dukungan dari semua pihak, terutama orang tua siswa, dalam menghadapi situasi ini,” tutup Yulidar Adam. (GN-01)