GONETNEWS.COM, Kota Gorontalo – Dalam rangka meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an serta mempererat ukhuwah Islamiyah, alumni SMANTIG 91 Kota Gorontalo melalui Majelis Taklim SMANTIG 91 menggelar lomba Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) antar anggotanya. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Pertemuan Lantai 3 Universitas Bina Taruna (UNBITA) Gorontalo, Sabtu (26/07/2025), dan dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kota Tengah, Marton Abdurrahman.
Dalam sambutannya, Marton Abdurrahman menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya lomba STQ ini. Ia menilai kegiatan ini merupakan terobosan positif dalam lingkungan majelis taklim.
“Saya sangat salut karena ini baru pertama kalinya saya menghadiri kegiatan majelis taklim yang melaksanakan lomba STQ antar anggotanya. Biasanya majelis taklim hanya menggelar tadarus atau kajian rutin. Saya berharap kegiatan ini bisa diikuti dengan baik oleh seluruh anggota,” ujarnya.
Ketua Panitia, Sitti Sabariah Mahmud, menjelaskan bahwa lomba ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an yang baik dan benar, tetapi juga untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-Qur’an di kalangan anggota majelis.
“Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar sesama alumni. Peserta lomba berjumlah 30 orang dari total anggota yang ada. Para pemenang nantinya akan kami ikutkan dalam lomba STQ di tingkat daerah bahkan nasional,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Taklim Alumni SMANTIG 91, Maryam DJ Sau, menambahkan bahwa lomba STQ ini juga menjadi sarana evaluasi terhadap perkembangan bacaan Al-Qur’an para anggota.
“Majelis taklim ini berdiri sejak 26 Juli 2022, dan saat ini genap berusia tiga tahun. Kegiatan perdana kami berupa pengajian rutin setiap malam Jumat. Selain itu, kami juga pernah mengikuti lomba gerak jalan syar’i tingkat Provinsi Gorontalo serta kegiatan keagamaan lainnya,” tutur Maryam.
Ia berharap kegiatan seperti ini akan terus mempererat silaturahmi di antara para alumni, tanpa sekat meskipun sudah tidak lagi berada di bangku sekolah.
“Lewat kegiatan seperti ini, kami ingin tetap menjaga kekompakan dan kedekatan seperti masa-masa sekolah dulu,” pungkasnya. (GN-01)











