GONETNEWS.COM, Gorontalo – Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo, John Hendri Purba, mengusulkan agar diadakan rapat bersama dengan melibatkan berbagai pihak terkait guna menyelesaikan masalah data pemilih yang bermasalah di daerah perbatasan. Usulan ini disampaikan John dalam kegiatan Focus Discussion Pemilih Rentan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Gorontalo di Hotel Damhil pada Kamis (22/08/2024).
John Hendri Purba menekankan pentingnya menambahkan kelompok pemilih di daerah perbatasan sebagai bagian dari pemilih rentan yang harus mendapat perhatian khusus.
“Berdasarkan hasil uji petik yang dilakukan oleh Bawaslu Provinsi dan Kabupaten serta jajaran Pengawas Ad-Hoc masih ditemukan data pemilih ganda di daerah perbatasan. Hal ini perlu segera ditangani untuk memastikan kelancaran proses pemilihan,” ujar John.
Selain itu, John juga sampaikan dengan adanya pengurangan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pemilihan kali ini, diperkirakan akan berdampak pada partisipasi masyarakat. Ia menyarankan agar KPU melakukan pemetaan ulang terhadap pemilih rentan, seperti penyandang disabilitas dan warga lanjut usia, agar mereka dapat ditempatkan di TPS yang paling dekat dengan tempat tinggal mereka.
Lebih lanjut, John meminta agar data-data yang telah disampaikan dalam kegiatan tersebut dapat diserahkan kepada Bawaslu Provinsi Gorontalo.
“Data ini penting untuk kami tindaklanjuti, baik dalam bentuk sosialisasi maupun uji petik yang lebih mendalam,” tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam penyelesaian masalah data pemilih di perbatasan serta meningkatkan partisipasi pemilih rentan dalam Pilkada Serentak Tahun 2024. (GN-01)